DIARE YANG MENYIKSA DAN CARI TAHU PENYEBAB DIARE DISINI...!!!
Diare bisa menyerang siapa saja, bisa dari anak-anak sampai orang dewasa. Diare yaitu sebuah penyakit yang dimana si penderita mengalami rangsangan buang air besar secara terus-menerus dan tinja atau feses yang di keluarkan memiliki kandungan air yang berlebihan. Diare bukan sebuah penyakit yang bisa dating dengan sendirinya. Biasanya ada yang memicunya atau penyebabnya.
PENYEBAB DIARE
Berikut beberapa penyebab diare diantaranya:
- Infeksi oleh karena bakteri dan virus, sebagian besar diare yang terjadi pada bayi dan anak disebabkan oleh adanya infeksi rotavirus atau parasit.
- Alergi terhadap sesuatu seperti makanan atau obat-obatan tertentu terutama antibiotik.
- Makanan yang mengandung pemanis buatan.
- Adanya infeksi oleh bakteri atau virus yang menyertai penyakit lain diantaranya campak, infeksi telinga, infeksi tenggorokan, malaria dan masih banyak lagi.
- Pada bayi saat pertama dikenalkan MPASI sangat sering memiliki efek samping seperti diare hal ini dikarenakan perut bayi yang kaget dengan makanan dan minuman yang baru dikenal pada lambungnya.
Diare juga disebabkan oleh factor kebersihan lingkungan tempat kita tinggal. Lingkungan yang kotor dapat menjadi tempat berkembang biak bakteri (E.coli), virus, parasite seperti jamur, cacing, protozoa dan juga lalat yang berperan serta dalam membatu menyebarnya kuman penyakit penyebab diare.
Diare dibagi menjadi beberapa bentuk diantaranya:
- Diare akut : terjadi kurang dari 2 minggu
- Diare persisten : terjadi lebih dari 2 minggu
- Disentri : diare yang disertai darah dengan ataupun tanpa lender
- Kholera : diare yang dimana tinjanya terdapat bakteri cholera
Diare tidak membahayakan, namun bisa menimbulkan ketidaknyamanan dan nyeri kejang pada perut. Walaupun tidak membutuhkan perawatan yang khusus, penyakit diare sangat perlu mendapatkan perhatian serius, karena bisa menyebabkan dehidrasi( kekurangan cairan tubuh). gejala dehidrasi yaitu bibir terasa kering, kulit menjadi keriput, mata dan ubun-ubun menjadi cekung, serta syok. Untuk itu dehidrasi dapat dicegah dengan meminum larutan oralit. Karena hal itu, penderita diare harus banyak minum air dan meminum obat anti diare. Jika diare tidak cepat diobati akan dapat menimbulkan kematian.
GEJALA PENYAKIT DIARE
Berikut ini merupakan beberapa rangkuman informasi yang saya peroleh dari beberapa sumber terpercaya :
- Buang air besar secara terus menerus yang disertai dengan rasa mulas yang berkepanjangan
- Tinja yang encer dengan frekuensi 4 x atau lebih dalam sehari
- Terjadi Pegal pada punggung, dan perut sering berbunyi
- Tubuh Mengalami dehidrasi (kekurangan cairan tubuh)
- Diare yang disebabkan oleh virus dapat menimbulkan mual dan muntah-muntah
- Badan menjadi lesu atau lemah
- Panas dalam
- Tidak ada nafsu makan
- Adanya Darah dan lendir dalam kotoran
- Gastroenteritis yaitu peradangan pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh infeksi atau bahkan keracunan makanan.
CARA MENGATASI ATAU MENGOBATI DIARE
- Meminum larutan oralit atau dapat membuatnya sendiri dengan melarutkan 1 sendok teh garam dan 8 sendok teh gula dalam 1 liter air matang.
- Jaga dehidrasi dengan elektrolit yang seimbang. Ini merupakan salah satu cara paling sesuai dari kebanyakan kasus diare, bahkan disentri. Mengkonsumsi air dalam jumlah yang banyak yang tidak diseimbangi dengan elektrolit yang dapat dimakan dapat mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit yang berbahaya dan dapat berakibat fatal.
- Mencoba untuk makan lebih sering tapi dengan porsi makan yang lebih sedikit, frekuensi yang teratur, dan jangan makan atau minum terlalu cepat.
- Menjaga kebersihan tubuh dan isolasi: Kebersihan tubuh adalah factor yang paling utama dalam membatasi penyebaran penyakit diare.
Diare yang disertai oleh keluarnya darah bersama tinja, dimungkinkan karena ada peradangan pada sekitar usus. Jika terbukti maka penderita harus menjalani diet ringan dan mendapatkan obat anti radang. Namun bila keadaan penderita belum membaik dalam 48 jam, sebaiknya penderita segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang intensif.
0 komentar:
Posting Komentar